Kehebohan Video Call Sex, Caleg Terpilih di Sultra Berisiko Ditentukan Oleh DPP PDIP

by -105 Views

Kendari – Dewan Kehormatan DPD PDIP Sulawesi Tenggara (Sultra) memeriksa calon Anggota DPRD Buton Selatan terpilih berinisial JF, Selasa, 4 Juni 2024. Pemeriksaan dilakukan di Kantor DPD PDIP Jalan Supu Yusuf, Kelurahan Korumba, Kota Kendari, Sultra.

JF dipanggil untuk memberikan klarifikasi terkait video call sex (VCS) dirinya bersama wanita. VCS itu sempat viral di media sosial.

Adapun pemeriksaan terhadap JF berlangsung tertutup di ruang khusus dengan dihadiri jajaran pengurus DPD PDIP.

“Pemanggilan JF ini untuk diminta keterangan atau klarifikasi. Yang bersangkutan juga sudah menjelaskan terkait video viralnya itu,” kata Wakil Ketua DPD PDIP Sultra, Agus Sanaa.

Agus menuturkan video JF berdurasi 18 detik itu direkam di tahun 2023 lalu. Saat itu, JF masih berstatus sebagai bakal calon. Namun, video itu kembali beredar beberapa hari terakhir atau jelang JF ditetapkan sebagai caleg terpilih oleh KPUD Buton Selatan.

Agus menyampaikan jika video itu direkam oleh teman wanita JF yang dikenalnya di media sosial. Selanjutnya, ketika itu, keduanya bertukaran nomor WhatsApp melalui pesan Messenger.

“Si wanita teman JF kemudian melakukan video call. Setelah menyadari tindakan temannya direkam, ia kemudian mematikan,” ujar Agus.

Kemudian, wanita itu sengaja mengirimkan video berdurasi 18 detik itu ke JF yang disertai permintaan uang Rp5 juta.

“Permintaan si wanita itu ditransferkan uang Rp5 juta kalau tidak diancam akan disebar video itu,” ujarnya.

Agus menjelaskan, pihaknya hanya meminta penjelasan JF terkait video tersebut. Kemudian, hasil klarifikasi akan disampaikan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP. Terkait status JF, DPP yang akan menentukan keputusan.

“Terkait keputusan apakah Jufri melanggar etik atau adanya sanksi lain sesuai aturan partai itu DPP yang akan memutuskan,” lanjut Agus.

Pihak dari DPD PDIP Sultra juga sudah meminta caleg JF agar melaporkan penyebar VCS tersebut ke polisi. Menurut Agus, dari pengakuan JF, yang bersangkutan sudah melaporkan ke polisi.

“Laporan: Erdika Mukdir-tvOne”

Sumber: Viva.co.id