Gunung Ili Leowotolok di Kabupaten Lembata, NTT, mengalami tiga kali erupsi pada Jumat (30/5) pagi hingga siang. Setiap erupsi diikuti oleh dentuman sedang. Penjaga Pos Pengamatan Gunung Api Ili Lewotolok, Wilson Wury Wuthun, melaporkan bahwa erupsi pertama terjadi pada pukul 09.20 Wita dengan semburan abu vulkanik setinggi 600 meter. Erupsi kedua terjadi pada pukul 10.40 Wita, dengan semburan abu vulkanik setinggi 700 meter di atas puncak. Sedangkan erupsi ketiga terjadi pada pukul 10.56 Wita, dengan semburkan abu vulkanik setinggi 800 meter.
Wilson melaporkan bahwa Gunung Ili Lewotolok berada pada status waspada atau level II. PPGA memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tidak memasuki wilayah dalam radius dua kilometer dari pusat aktivitas gunung. Sebagai tindakan pencegahan, masyarakat di sekitar gunung diminta untuk tetap waspada dan menggunakan masker atau pelindung hidung dan mulut untuk melindungi diri dari ancaman bahaya erupsi gunung.
