Insiden longsor di galian C, Gunung Kuda, Desa Cipanas, Dukupuntang, Cirebon menyebabkan jumlah korban tewas meningkat menjadi 10 orang. Dari 10 korban tersebut, tujuh telah teridentifikasi sedangkan tiga lainnya masih dalam proses identifikasi. Selain korban tewas, enam orang juga mengalami luka-luka dan sedang menerima perawatan di rumah sakit Sumber Hurip serta puskesmas terdekat.
Berbagai data korban meninggal dunia telah dirilis oleh BPBD Jabar dan Kepolisian terkait insiden longsor tersebut. Beberapa korban yang sudah teridentifikasi antara lain Andri 41 Tahun dari Desa Padabeunghar Kecamatan Pasawahan Kab. Kuningan, Sukadi 48 Tahun dari Desa Buntet Kecamatan Astanajapura Kab. Cirebon, dan lain sebagainya. Sementara 3 korban masih belum teridentifikasi menurut BPBD Jabar.
Kapolresta Cirebon juga turut merilis data korban tewas akibat longsor di Cirebon. Ada delapan jenazah yang sudah teridentifikasi berdasarkan data polisi. Korban tersebut antara lain SANURI, ANDRI bin SURASA, SUKADI Bin SANA, serta nama-nama lain yang masuk dalam daftar korban tersebut. Insiden ini menyebabkan kehilangan nyawa yang cukup besar dan menyisakan duka mendalam bagi keluarga korban.
