Seorang wanita berinisial FA telah diblacklist oleh maskapai Batik Air setelah melakukan candaan membawa bom di pesawat. Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro mengungkapkan bahwa mereka memberlakukan sanksi internal berupa pemblokiran terhadap wanita tersebut. Meskipun tindakan tersebut hanya berupa candaan, namun Batik Air mengambil langkah tersebut sebagai bentuk perlindungan terhadap seluruh pelanggan dan awak pesawat. Hal tersebut juga untuk memastikan bahwa individu yang menggunakan layanan penerbangan bersikap patuh dan bertanggung jawab. Tindakan ini diambil untuk mendukung ketertiban, integritas operasional, dan mematuhi standar yang ditetapkan oleh otoritas penerbangan nasional dan internasional. Sebelumnya, wanita ini diturunkan dari penerbangan Batik Air setelah ia menyatakan membawa bom kepada salah satu awak kabin. Proses penanganan lanjutan diserahkan kepada pihak berwenang, PPNS dan Polres Bandara Soekarno-Hatta. Langkah ini diambil sebagai upaya pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang dan sebagai komitmen Batik Air terhadap keselamatan dan keamanan penerbangan yang tidak dapat dikompromikan.
Wanita Bombing Blacklist: Larangan Naik Batik Air!
