Menurut data dari Santiment, minat pasar terhadap altseason mengalami penurunan tajam, dimana periode ini adalah ketika altcoin mengungguli Bitcoin. Baik volume maupun dominasi pembicaraan di media sosial kini kembali ke level April setelah bulan Juli yang sempat diwarnai oleh beberapa katalis positif. Beberapa faktor yang sempat menjadi penyebab optimisme di bulan Juli antara lain kemajuan regulasi, tren tokenisasi aset dunia nyata, kebangkitan Ethereum, dan rekor arus masuk ETF.
Meskipun begitu, analis Santiment, Chyan, mengakui bahwa “perhatian publik belum sepenuhnya beralih ke altcoin.” Dikatakan juga bahwa tanpa terobosan harga Bitcoin dan kembalinya selera risiko investor, kemungkinan altseason akan tetap terhenti. Grafik Santiment menunjukkan adanya lonjakan pembicaraan pada akhir Februari, akhir Mei, dan pertengahan Juli terkait altseason. Namun, aktivitas ini kini menurun secara signifikan.
Disebutkan juga bahwa masa di mana semua altcoin bergerak naik bersama-sama sepertinya sudah berlalu. Bahkan hype terkait altseason belum mencapai level yang terjadi pada kuartal I-2024 ketika ETF Bitcoin diluncurkan. Meskipun begitu, beberapa aset kripto yang masih menarik perhatian saat ini adalah Litecoin, Stellar, dan stablecoin USDC.
