Free Health Checks Now Available in Schools: Building a Golden Generation

by -24 Views

Pada tanggal 4 Agustus 2025, program Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Sekolah (CKG Sekolah) resmi diluncurkan. Peluncuran program, yang dimulai secara bersamaan di 12 sekolah, disambut dengan antusiasme tinggi dari para siswa.

Fritz Edward Siregar, Wakil untuk Koordinasi Informasi dan Evaluasi Komunikasi di Kantor Komunikasi Presiden (PCO), menyatakan bahwa CKG Sekolah adalah salah satu upaya yang mendasar dalam membangun generasi emas Indonesia. Inisiatif berbasis sekolah ini adalah bagian dari program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (CKG) yang dimulai pada Februari 2025.

“CKG adalah bagian dari siklus jangka panjang pemerintah untuk membangun dan mempersiapkan generasi emas kita,” kata Fritz selama acara peluncuran di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 di Jakarta Selatan pada hari Senin (8/4).

Inisiatif ini adalah salah satu prioritas dalam program Hasil Cepat untuk Hasil Terbaik dari Presiden Prabowo Subianto. “Kami memulai tahun ini dengan pemeriksaan di pusat kesehatan masyarakat, dan sekarang kami memperluasnya ke sekolah di seluruh negeri—mulai dari SD, SMP, hingga SMA,” tambah Fritz.

Pada acara yang sama, Kepala Staf Kepresidenan Letnan Jenderal (Purn.) Anto Mukti (AM) Putranto menekankan peran penting orang tua dalam mendorong anak-anak mereka untuk ikut dalam pemeriksaan kesehatan—terutama karena layanan ini tidak hanya gratis, tetapi juga proaktif disampaikan langsung ke sekolah.

“Orang tua perlu memahami tujuan dari pemeriksaan kesehatan ini. Ketika mereka melakukannya, mereka akan lebih termotivasi untuk memeriksakan anak-anak mereka,” kata Putranto.

Di MIN 8 Jakarta Selatan sendiri, 617 siswa berpartisipasi dalam program tersebut. Pemeriksaan kesehatan dilakukan oleh 30 tenaga medis dari Puskesmas Srengseng Sawah dan Puskesmas Jagakarsa.

Bagi siswa SD dan yang setara, disediakan 13 jenis pemeriksaan kesehatan, termasuk: status gizi, kebiasaan merokok (untuk kelas 5 dan 6), tingkat aktivitas fisik (kelas 4–6), tekanan darah, kadar gula darah, tuberkulosis, pemeriksaan telinga dan mata, pemeriksaan gigi, kesehatan mental, fungsi hati (hepatitis B), kesehatan reproduksi (kelas 4–6), dan riwayat imunisasi (kelas 1).

Diluncurkan pada 10 Februari 2025, CKG merupakan salah satu tonggak dari agenda Hasil Cepat untuk Hasil Terbaik Presiden Prabowo Subianto di sektor kesehatan. Program ini adalah bagian dari Asta Cita dan mewakili transformasi sistem perawatan kesehatan nasional—berfokus pada perawatan promotif dan preventif.

Pemeriksaan kesehatan gratis tersedia setidaknya sekali setahun, dengan tujuan mencapai 60 juta penerima manfaat pada akhir 2025. Secara jangka panjang, program ini diharapkan secara bertahap berkembang hingga mencapai seluruh penduduk Indonesia.

Layanan CKG disampaikan melalui pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas), posyandu terpadu, sekolah, klinik BPJS, kantor, dan komunitas lokal. Inisiatif ini terintegrasi secara digital melalui aplikasi SATUSEHAT Mobile dan saluran WhatsApp resmi Kementerian Kesehatan.

Hingga 30 Juli 2025, lebih dari 15 juta orang telah mendapat manfaat dari program ini. Mulai bulan Juli, CKG juga mulai menargetkan lebih dari 53 juta siswa SD hingga SMA di 282.000 sekolah dan madrasah di seluruh Indonesia.

Source link