Dogecoin (DOGE) merupakan salah satu koin meme yang sedang populer saat ini, dengan kapitalisasi pasar sekitar USD 24 miliar atau sekitar Rp 403,08 triliun setelah mengalami penurunan tajam sebesar 50 persen pada tahun ini. Pertanyaan yang muncul adalah apakah saat ini adalah waktu yang tepat untuk membeli Dogecoin?
Menurut analis The Motley Fool Ryan Vanzo, ada satu angka yang harus dipantau secara rutin untuk menilai ketertarikan Dogecoin bagi investor jangka panjang yang agresif yang mencari pertumbuhan maksimal. Sebagai koin meme, pergerakan harga Dogecoin dapat sangat fluktuatif dalam jangka pendek tanpa alasan yang jelas. Volatilitasnya pun berkorelasi erat dengan mata uang kripto utama lainnya seperti Ethereum dan Bitcoin, serta berhubungan dengan perubahan pasar ekuitas tradisional.
Vanzo menekankan bahwa jika melihat Dogecoin sebagai investasi jangka panjang, volume transaksi jaringannya dapat dijadikan metrik yang tepat. Dogecoin telah mulai diintegrasikan lebih luas, memberikan utilitas transaksional tambahan baik sebagai mata uang kripto peer-to-peer maupun sebagai alat perdagangan untuk ekosistem aplikasi terdesentralisasi (dApps) yang sedang berkembang.
Jumlah transaksi jaringan menjadi indikator keberhasilan Dogecoin untuk menjadi lebih dari sekadar koin meme yang kontroversial. Namun, volume transaksi Dogecoin mengalami penurunan signifikan dalam beberapa bulan terakhir. Meskipun komunitas Dogecoin diyakini sebagai kekuatan besar, penggunaan koin ini dalam komunitasnya menurun drastis setelah penurunan harga yang signifikan.
Meski demikian, bagi investor yang mencari pertumbuhan yang signifikan dengan sejumlah uang tunai tambahan, Dogecoin mungkin masih merupakan investasi yang menarik. Meski demikian, sebaiknya dilakukan analisis mendalam sebelum mengambil keputusan pembelian.
Selengkapnya bisa dilihat di Liputan6.com.