Komandan Pangkalan Udara (Lanud) EL Tari Kupang, Marsma TNI Djoko Hadipurwanto, mengungkapkan rencana TNI AU untuk menambahkan dua satuan radar (Satrad) di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) guna memperkuat pertahanan udara di wilayah tersebut yang berbatasan dengan Timor Leste dan Australia. Upacara peringatan HUT ke-79 TNI AU di Lanud El Tari Kupang menjadi momentum penting untuk mengumumkan rencana tersebut. Saat ini, satu Satrad terletak di Buraen, Kabupaten Kupang, Pulau Timor. Dua Satrad tambahan akan dibangun di Pulau Sumba dan Pulau Alor untuk menjaga wilayah udara Indonesia, khususnya di NTT. Dengan penambahan Satrad ini, NTT menjadi provinsi yang istimewa karena memiliki tiga Satrad, menunjukkan perhatian khusus dari pemerintah pusat terhadap TNI AU. Selain meningkatkan pertahanan udara, Lanud El Tari juga berperan sebagai Forward Operating Base (FOB) atau pangkalan operasi terdepan untuk mendukung operasi udara ke depan. Tindakan ini merupakan bentuk strategis untuk memperkuat kehadiran militer di wilayah paling selatan Indonesia yang juga berbatasan dengan dua negara tetangga.
Perbatasan Timor Leste & Australia: Rencana Pembangunan 2 Satuan Radar AU
![](https://suaramedia.net/wp-content/uploads/2025/05/ledakan-dari-pemusnahan-amunisi-yang-tidak-layak-pakai-menewaskan-13-orang-korban-dari-tni-ad-dan-wa.jpeg; charset="utf-8"-148x111.jpeg; charset="utf-8" "ledakan-dari-pemusnahan-amunisi-yang-tidak-layak-pakai-menewaskan-13-orang-korban-dari-tni-ad-dan-wa.jpeg-charsetutf-8")
