Bitcoin merupakan aset digital dan sistem pembayaran dengan kapitalisasi pasar terbesar yang telah mencetak banyak miliuner, bahkan triliuner sejak lonjakan harganya sejak 2009. Salah satu orang kaya berkat Bitcoin adalah Changpeng Zhao, pendiri Binance, bursa kripto terbesar di dunia berdasarkan volume perdagangan. Kekayaan bersih Zhao mencapai USD 63,8 miliar menurut data Real Time Billionaire Forbes per 21 Februari 2025. Zhao sendiri mengenal Bitcoin dari permainan poker dan beralih sepenuhnya ke kripto, bahkan menjual apartemennya untuk membeli Bitcoin pada 2014.
Sementara itu, Brian Armstrong adalah pendiri Coinbase, bursa kripto terbesar di Amerika Utara berdasarkan volume perdagangan. Armstrong memiliki sekitar 19% saham di Coinbase dengan kekayaan bersih diperkirakan mencapai USD 11,1 miliar. Coinbase dianggap sebagai pintu gerbang bagi investor ritel yang ingin masuk ke dunia kripto berkat antarmuka yang ramah pengguna dan reputasi yang baik. Namun, platform ini juga mengalami kendala seperti penghentian perdagangan sementara akibat volatilitas pasar.
Meskipun Binance lebih besar dari Coinbase dalam hal transaksi senilai miliaran dolar setiap harinya dan menawarkan lebih banyak aset serta produk derivatif, pertumbuhan cepatnya juga berdampak pada status regulasinya. Binance menghadapi pengawasan di beberapa yurisdiksi keuangan dan terpaksa beroperasi tanpa kantor pusat resmi. Coinbase sendiri menjadi perusahaan publik pada April 2021 dengan kapitalisasi pasar sebesar USD 82,78 miliar pada 5 Desember 2024. Armstrong menciptakan Coinbase dengan tujuan menciptakan sistem keuangan global yang terbuka dan inovatif.
