Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, berencana untuk memodernisasi doktrin peperangan di TNI agar dapat mengikuti perkembangan zaman. Usai rapat pimpinan di Mabes TNI, Jakarta Timur, Agus memberikan contoh doktrin perang modern yang akan diterapkan TNI. Salah satunya adalah dengan menggunakan drone yang dilengkapi dengan teknologi AI untuk keperluan peperangan. Doktrin modern ini juga akan diterapkan di Angkatan Laut dan Angkatan Udara dengan peningkatan teknologi alat utama sistem senjata. Selain itu, rekrutmen tenaga ahli siber dari masyarakat sipil juga dilakukan untuk memperkuat satuan siber TNI guna mengantisipasi serangan siber dari negara asing. Dengan adanya doktrin perang yang lebih maju, diharapkan pertahanan TNI dapat semakin kuat dalam menghadapi ancaman serangan modern.
Inovasi Panglima TNI: Rekrut Ahli Siber untuk Ubah Doktrin Peperangan
