Muhammad Said Didu menunjukkan kedewasaannya dengan kooperatif datang menghadiri panggilan Polres Tangerang. Dia dipanggil untuk dimintai keterangan terkait laporan yang melibatkan oknum kades yang juga merupakan Ketua APDESI, H. Maskota, terkait Proyek Strategis Nasional Pantai Indah Kapuk 2. Publik mulai memperhatikan pembebasan lahan yang kontroversial untuk proyek tersebut, termasuk kasus seperti tanah milik warga yang dirampas dan dijual kembali dengan harga yang tidak wajar. Menurut salah satu warga, ada juga pemaksaan terhadap lahan produktif di wilayah Mauk dan Sepatan. Said Didu sendiri menyatakan bahwa kedatangannya untuk mendukung kebenaran dan keadilan dalam kasus ini, sebagai warga negara yang bertanggung jawab. Proses pemeriksaan masih berlangsung di Polres Tangerang di Tigaraksa, Banten.
“Mantan Sekretaris BUMN Dilaporkan ke Polres Tangerang: Penemuan Berpotensi Membawa Perubahan”
