Iran Melakukan Eksekusi dengan Cara Gantung Terhadap 4 Warga Israel

by -125 Views

Iran Melaksanakan Hukuman Gantung terhadap 4 Warga Israel

Iran telah melakukan eksekusi gantung terhadap empat orang yang diduga terlibat dalam operasi intelijen Israel. Hukuman mati tersebut dilaksanakan pada hari Senin setelah Mahkamah Agung menolak banding, menurut media pemerintah Iran. Mereka dituduh merencanakan serangan bom yang diperintahkan oleh agen Mossad Israel.

Keempat orang tersebut masuk ke Iran secara ilegal dari wilayah Kurdi utara Irak untuk menyerang pabrik di pusat kota Isfahan yang memproduksi peralatan untuk Kementerian Pertahanan dan Logistik Angkatan Bersenjata. Operasi tersebut direncanakan pada musim panas 2022 tetapi berhasil digagalkan oleh intelijen Iran.

Iran dan Israel merupakan musuh lama yang terlibat dalam perselisihan terkait program nuklir Iran. Israel juga menuduh Iran mendukung kelompok bersenjata yang mereka lawan. Iran sebaliknya mengatakan bahwa Israel telah melakukan pembunuhan terhadap pejabat dan ilmuwan Iran, tuduhan yang tidak dikonfirmasi oleh Tel Aviv.

Iran merupakan negara dengan tingkat eksekusi tertinggi kecuali China dan Korea Utara, menurut Amnesty International. Mereka biasanya melakukan hukuman mati dengan cara digantung. Pada akhir Desember lalu, Iran juga menghukum mati tiga pria dan satu wanita yang dituduh memiliki keterkaitan dengan Mossad Israel.

Kritikus mengungkapkan kekhawatiran atas proses peradilan yang tidak adil dalam kasus-kasus eksekusi di Iran. Amnesty International mencatat bahwa setidaknya 834 eksekusi dilakukan tahun lalu, termasuk 8 orang yang terkait dengan protes nasional. Volker Turk, Kepala Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa, mengatakan bahwa Iran memiliki rekam jejak eksekusi yang “sangat buruk”, dengan rata-rata lebih dari 10 orang digantung setiap minggunya.