Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melantik 26 pejabat pimpinan tinggi madya, pratama, dan unit organisasi non eselon di Aula Mezzanine, Kementerian Keuangan. Mayoritas pejabat yang dilantik berasal dari Direktorat Jenderal Pajak dan Ditjen Bea dan Cukai.
Sri Mulyani berharap para pejabat Kemenkeu fokus bekerja dan mendedikasikan perjalanan karirnya untuk menjaga Kemenkeu. Ia menekankan pentingnya menjaga integritas, profesionalitas, dan sinergi untuk mencapai kesempurnaan. Kemenkeu memiliki peran penting dalam pengelolaan keuangan negara dan akan terus memperbaiki diri serta meningkatkan kinerjanya.
Sri Mulyani juga menjelaskan bahwa Kemenkeu masih akan menghadapi tantangan di masa depan, termasuk lingkungan global dan geopolitik yang terus bergerak, kondisi pasca pandemi COVID-19, teknologi digital, perubahan iklim, dan kondisi demografi Indonesia. Kemenkeu harus terus beradaptasi dengan lingkungan yang berubah tersebut.
Selain itu, Sri Mulyani juga mengumumkan 26 pejabat Kemenkeu yang dilantik, antara lain Staf Ahli Bidang Penerimaan Negara, Staf Ahli Bidang Organisasi, Birokrasi dan Teknologi Informasi, Kepala Lembaga National Single Window, Kepala Kantor Wilayah, dan Direktur Politeknik Keuangan Negara STAN.
Dengan dilantiknya pejabat-pejabat baru ini, diharapkan Kemenkeu dapat terus menjawab tantangan dan perubahan yang terjadi, serta melindungi rakyat dan perekonomian Indonesia.