SEC Tunda Pengajuan ETF Kripto: Alasan dan Dampak

by -3 Views

Komisi Jasa Keuangan Korea Selatan (FSC) baru-baru ini mengumumkan pedoman baru terkait pinjaman kripto pada 5 September 2025. Tujuan utama dari aturan ini adalah untuk mengurangi risiko, meningkatkan perlindungan investor, dan menjaga stabilitas pasar keuangan digital di dalam negeri. Langkah ini diambil karena kekhawatiran terhadap kerentanan pasar kripto yang sering kali menyebabkan pergeseran likuiditas.

Pedoman baru ini menetapkan batasan-batasan seperti pembatasan leverage, bunga maksimum, dan aset kripto yang dapat dijadikan jaminan untuk pinjaman. FSC juga memantau lebih ketat pinjaman yang didanai perusahaan untuk melindungi pengguna ritel. Dengan adanya pembatasan ini, diharapkan risiko berlebihan dapat diminimalkan meskipun volume pinjaman berimbal hasil tinggi kemungkinan akan menurun.

Meskipun demikian, kebijakan ini juga bisa membuka peluang bagi investor institusional yang membutuhkan kerangka regulasi yang lebih jelas. Dengan demikian, langkah ini diharapkan dapat memberikan kepastian dan perlindungan yang lebih baik bagi para pemangku kepentingan di pasar kripto Korea Selatan.

Source link