Harga Bitcoin (BTC) dan harga emas telah mengalami lonjakan sepanjang tahun ini, dengan Bitcoin naik sekitar 30% dan harga emas melonjak hingga 50%. Biasanya, Bitcoin memiliki kinerja yang lebih baik daripada emas, namun situasi saat ini memperlihatkan perubahan yang jarang terjadi.
Pertanyaan muncul, apakah saat ini merupakan waktu yang tepat untuk menambah Bitcoin dalam portofolio investasi ataukah lebih baik memilih emas yang dianggap lebih stabil? Data dari WisdomTree menunjukkan bahwa dalam jangka panjang, Bitcoin telah menjadi aset dengan kinerja terbaik dalam 9 dari 12 tahun terakhir. Selisih kenaikan nilai Bitcoin sering kali jauh lebih besar daripada emas.
Namun, emas juga memiliki peran penting sebagai aset pelindung nilai terbaik di dunia. Dalam tahun-tahun di mana nilai Bitcoin merosot, emas menjadi tempat perlindungan yang aman. Contoh pada tahun 2022, di mana nilai Bitcoin turun 65% sementara emas mengalami kenaikan tipis, menunjukkan ketahanan emas dalam kondisi pasar yang tidak stabil.
Kinerja ETF Bitcoin spot juga telah melampaui ETF emas. Sejak diluncurkan pada Januari 2024, iShares Bitcoin Trust telah naik 180% sementara iShares Gold Trust hanya naik 97%. Meski Bitcoin unggul dalam kinerja masa lalu, nilai Bitcoin sangat tidak stabil dan sering mengalami perubahan drastis dalam waktu singkat.
Sebagai investor, perlu mempertimbangkan kestabilan dan risiko yang terkait dengan investasi dalam Bitcoin dan emas. Meskipun Bitcoin telah mengalahkan emas dalam satu dekade terakhir, nilai Bitcoin bisa jatuh drastis dalam waktu singkat. Sebaiknya, melakukan riset dan konsultasi sebelum membuat keputusan investasi yang tepat.
