Erick Thohir Dituduh sebagai Alasan Kegagalan Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia 2034

by -10 Views

Masyarakat Sepak Bola Indonesia (MSBI) menganggap bahwa peluang Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034 masih terbuka lebar. Ketua MSBI, Sarman El Hakim, mengingatkan tentang surat komitmen yang pernah ditandatangani oleh pasangan calon presiden Prabowo Subianto–Hatta Rajasa pada 1 Juni 2014. Surat tersebut berisi dukungan penuh untuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia FIFA 2022, yang diharapkan menjadi pengingat bagi Presiden Prabowo saat ini untuk terus memperjuangkan peluang Indonesia di tahun 2034.

Sarman menyatakan bahwa surat komitmen Prabowo–Hatta pernah diajukan ke kantor FIFA, tetapi ditolak karena saat itu FIFA menunjukkan keinginan untuk jaminan dari Presiden yang menjabat, yaitu Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). “Indonesia masih memiliki kesempatan untuk menggeser Arab Saudi sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034,” ujarnya pada Selasa (16/9/2025).

Menurut Sarman, kunci utama untuk mewujudkan peluang ini adalah dukungan resmi dari pemerintah melalui surat jaminan yang diberikan oleh Presiden Prabowo kepada FIFA. MSBI bahkan menyatakan kesiapan untuk membantu dalam proses lobi dan membuka jalur komunikasi dengan FIFA jika pemerintah menunjukkan keseriusan.

Namun, Sarman menyoroti peran Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yang dianggap sebagai penyebab kegagalan Indonesia dalam meraih status tuan rumah. Ia menegaskan adanya surat jaminan dari Presiden Joko Widodo pada tahun 2017 yang tidak direspons oleh PSSI. “Erick Thohir dianggap sebagai biang kerok kegagalan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia,” ungkap Sarman.

Ia menilai bahwa apabila pemerintah benar-benar ingin mendorong Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034, langkah tegas termasuk evaluasi kepemimpinan PSSI perlu dilakukan. “Jika Presiden Prabowo berkeinginan untuk menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034, sebaiknya Erick Thohir diganti dari jabatan Ketua Umum PSSI dan Menteri BUMN,” tutup Sarman.

Source link