Pada tanggal 13 Agustus 2025, Presiden Prabowo Subianto meluncurkan program Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih dengan tujuan memperkuat ekonomi pedesaan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Menurut Tenaga Ahli Utama Kantor Komunikasi Kepresidenan/Presidential Communication Office (PCO) Adita Irawati, Kopdes Merah Putih merupakan langkah monumental dalam pembangunan berbasis desa, yang mewakili kedaulatan rakyat dalam mengelola sumber daya mereka sendiri.
Program ini diresmikan dalam momen peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia (RI) sebagai langkah baru menuju kemerdekaan ekonomi bagi masyarakat desa. Kopdes Merah Putih diharapkan dapat memberdayakan masyarakat desa untuk menikmati kemerdekaan ekonomi dan menjadi jembatan transisi dari ketergantungan bantuan sosial ke pemberdayaan ekonomi yang produktif dan berkelanjutan.
Dalam kondisi saat ini, desa dan kelurahan di Indonesia masih menghadapi berbagai tantangan seperti kesulitan memenuhi kebutuhan dasar dan menggerakkan roda ekonomi lokal. Presiden Prabowo Subianto telah meresmikan 80.081 Kopdes Merah Putih pada tanggal 21 Juli 2025 sebagai langkah strategis untuk membangun ekonomi kerakyatan yang inklusif dan adil. Program ini menjadi wujud dari Asta Cita ke-3 yang menempatkan koperasi sebagai motor penggerak ekonomi desa.
Ketua Kopdes Merah Putih Desa Cileunyi Wetan, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Dedi Nurendi, menyatakan bahwa koperasi telah membantu masyarakat dalam menanggulangi berbagai kesulitan ekonomi. Kopdes Merah Putih hadir sebagai jawaban atas kebutuhan ekonomi masyarakat, serta menanamkan nilai gotong-royong dalam setiap kegiatannya.