Presiden Prabowo Subianto akan meresmikan pendirian Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih sebagai bagian dari Asta Cita ke-6 Presiden untuk menggerakkan ekonomi lokal dan mengentaskan kemiskinan dari tingkat desa/kelurahan. Program ini merupakan salah satu dari trisula pengentasan kemiskinan yang diluncurkan pemerintah di bulan Juli 2025. Trisula tersebut terdiri dari kesehatan, pendidikan, dan sosial-ekonomi, yang terwujud dalam Program Cek Kesehatan Gratis Sekolah, Sekolah Rakyat, dan Kopdes Merah Putih.
Instruksi Presiden No 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih menjadi dasar peluncuran program ini. Program Kopdes Merah Putih bertujuan untuk memperkuat ekonomi desa, menciptakan pemerataan, dan membantu mengentaskan kemiskinan. Dengan melibatkan 13 kementerian dan 2 badan serta dukungan dari Gubernur, Walikota/Bupati, dan Kepala Desa, diharapkan program ini dapat sukses dan memberikan manfaat optimal bagi masyarakat.
Masalah kemiskinan merupakan tantangan besar dalam pencapaian visi Indonesia Emas 2045. Kemiskinan berdampak pada keterbatasan akses terhadap layanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur. Oleh karena itu, melalui Kopdes Merah Putih diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani, memperpendek rantai distribusi, dan memberikan akses kepada sumber daya dan layanan yang dibutuhkan masyarakat desa.
Kopdes Merah Putih akan dioperasikan secara inklusif, modern, dan berbasis gotong-royong. Program ini juga akan membangun koperasi baru, mengembangkan koperasi yang sudah ada, serta merevitalisasi koperasi. Dengan adanya fasilitas seperti gerai sembako, unit simpan pinjam, klinik dan apotek desa, cold storage, serta distribusi logistik, diharapkan masyarakat bisa mengakses kebutuhan pokok dengan lebih terjangkau, memperoleh akses modal tanpa rentenir, dan mendapatkan layanan kesehatan yang lebih dekat.
Dengan peluncuran 80.000 Kopdes Merah Putih pada tanggal 21 Juli 2025, diharapkan bahwa program ini akan berhasil memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat desa dan membantu mengentaskan kemiskinan dari akar masalahnya.