Polrestabes Bandung telah menangkap seorang terduga pelaku perusakan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) setelah pertandingan antara Persib Bandung dan Persis Solo akhir pekan lalu. Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono, mengonfirmasi bahwa satu orang telah diamankan dan sedang dalam pemeriksaan. Polisi juga terus memburu pelaku lain yang terlibat dalam insiden tersebut.
Sejumlah pendukung Persib diduga merusak fasilitas di Stadion GBLA setelah pertandingan penutup musim ini. Video yang beredar menunjukkan pendukung Persib merusak rumput lapangan dan memotong jaring gawang. Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengancam akan mengarahkan tindakan pidana atau barak militer bagi pendukung Persib yang terlibat dalam perusakan tersebut.
Dedi menyatakan bahwa momen perayaan kemenangan Persib tidak boleh disertai dengan tindakan melanggar hukum. Bagi pendukung di atas usia yang terbukti bersalah, akan dihukum pidana. Sedangkan untuk pendukung di bawah usia yang tidak terlibat, akan diarahkan ke barak militer sebagai bentuk hukuman. Pihak berwenang akan segera melakukan klarifikasi dan pemeriksaan untuk menindaklanjuti insiden ini. Sebuah peringatan keras agar tindakan merusak tidak diterima baik dan akan berujung pada konsekuensi hukum yang berat.