Belasan kucing mati mendadak kembali terjadi di Kota Malang, Jawa Timur. Kejadian ini terjadi di RT 01 RW16, Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Sejumlah kucing mati secara tiba-tiba dengan gejala yang sama, diduga akibat diracun. Beberapa bulan terakhir, setidaknya terdapat 15 kasus ditemukan di wilayah tersebut.
Warga setempat seperti Yuliana, pemilik salah satu kucing yang mati tiba-tiba, menyatakan bahwa hewan peliharaannya mengalami kejang sebelum akhirnya meninggal. Gejala yang dialami kucing tersebut, seperti kejang selama beberapa menit tanpa mengeluarkan busa namun mengeluarkan air kencing dan lidahnya membiru, menimbulkan dugaan bahwa kucing-kucing ini sengaja diracun.
Dalam kurun waktu yang singkat, temuan kucing mati mendadak di wilayah RT 05 kemudian menyebar ke RT 01. Sebanyak 15 kucing menjadi korban, termasuk kucing peliharaan milik Veronica. Peristiwa ini telah menyebabkan ketakutan di kalangan warga yang memiliki kucing, sehingga kewaspadaan dalam penjagaan hewan peliharaan semakin meningkat.
Kasus serupa sebelumnya juga terjadi di tiga kecamatan di Kota Malang dalam dua tahun terakhir. Dugaan bahwa kucing-kucing ini mati akibat diracun semakin kuat, terutama karena beberapa di antaranya adalah kucing peliharaan yang sebelumnya tampak sehat. Hal ini menunjukkan sebuah pola yang mencurigakan yang harus segera ditindaklanjuti.
Masyarakat diharapkan segera melapor ke pihak berwajib apabila menemui kasus serupa. Keterlibatan komunitas pecinta kucing juga dapat membantu dalam proses penyelidikan. Dengan demikian, kasus ini dapat diungkap lebih lanjut demi keamanan dan kesejahteraan hewan peliharaan dan masyarakat di sekitarnya.
