Pada 25 Maret, dewan direksi GameStop menyetujui penggunaan dana hasil penawaran utang konversi dan cadangan kas perusahaan untuk melakukan investasi dalam Bitcoin dan stablecoin yang terkait dengan dolar AS. GameStop Corporation (GME), seorang pengecer video game, sukses mengumpulkan dana sebesar USD 1,5 miliar melalui penawaran utang konversi. Sebagian dari dana tersebut akan digunakan untuk membeli Bitcoin, melebihi target awal penggalangan dana sebesar USD 1,3 miliar. GameStop berencana untuk menggunakan hasil bersih dari penawaran ini untuk keperluan perusahaan, termasuk akuisisi Bitcoin sesuai dengan Kebijakan Investasi Perusahaan.
Utang konversi ini memiliki masa jatuh tempo pada 1 April 2030, kecuali diubah menjadi saham perusahaan, ditebus, atau dibeli kembali sebelumnya. Meskipun penggalangan dana telah selesai, harga saham GameStop tidak mengalami perubahan yang signifikan. Harga saham GME naik 1,34% menjadi USD 22,61 pada 1 April, dengan kenaikan tambahan 0,5% setelah jam perdagangan. Sentimen positif dari investor sebelumnya telah mendorong harga saham naik hampir 12% menjadi USD 28,36 setelah pengumuman rencana investasi dalam Bitcoin. Namun, harga saham kemudian turun hampir 24% menjadi USD 21,68 keesokan harinya, mencerminkan kekhawatiran investor terhadap masalah mendasar dalam model bisnis GameStop.
