Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menekankan bahwa Rusunawa Green Jagakarsa, yang terletak di Jakarta Selatan, didahulukan untuk warga yang direlokasi karena penataan kawasan sarana prasarana kota dan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Rusunawa ini terdiri dari unit-unit tipe 36 dengan ruang tamu, 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, dapur, dan balkon. Harga sewa unit terendah adalah Rp865.000 tanpa termasuk token dan air.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno alias Doel, menyatakan bahwa dengan adanya Rusunawa Green Jagakarsa yang terdiri dari tiga tower dan fasilitas sosial pendukung, diharapkan taraf hidup para penghuninya dapat meningkat untuk mengakses jenjang perumahan berikutnya. Pembangunan Rusunawa ini selesai dalam 406 hari dengan alokasi anggaran Rp382.18 miliar, berkontribusi sebagai bagian dari program pemerintah dalam menyediakan Rumah Layak Huni untuk warga Jakarta.
Fasilitas yang tersedia di Rusunawa Jagakarsa meliputi parkiran umum, masjid, taman, lapangan olahraga, perpustakaan, coworking space, daycare, dan warung. Sebanyak 40 persen dari penghuni Rusunawa Jagakarsa disediakan bagi masyarakat terprogram yang terdampak dari sarana dan prasarana kota. Selain di Jagakarsa, terdapat juga Rusunawa di Pengadegan dengan luas 6.000 m2. Fasilitas ini diharapkan dapat membantu dalam menyediakan hunian terjangkau bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah yang menghadapi kesulitan dalam mencari hunian yang layak, serta menjadi solusi atas keterbatasan lahan di kota besar seperti Jakarta.