Prabowo Subianto Unggul Usai Kalah Berkali-kali di Pilpres, Pengamat: ‘Man of The Moment’ untuk Demokrasi

by -340 Views

Jakarta – Pengamat politik Igor Dirgantara menyatakan bahwa kemenangan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dalam pemilihan presiden 2024 merupakan bukti bahwa proses demokrasi di Indonesia berjalan dengan baik.

Igor menilai bahwa Prabowo, yang sebelumnya pernah kalah dalam dua pemilihan presiden pada tahun 2014 dan 2019, tetap setia dan konsisten dalam berjuang melalui jalur demokrasi dengan mengikuti pemilihan presiden lagi pada tahun 2024.

“Dalam pemilihan presiden 2024, Prabowo akhirnya memetik hasil dari perjuangannya. Meskipun melelahkan, namun hasilnya manis dalam konteks konstitusi. Hal ini menunjukkan bahwa Prabowo saat ini adalah ‘Man of The Moment’ yang dipilih secara demokratis oleh rakyat sebagai Presiden 2024-2029,” jelas Igor kepada wartawan di Jakarta, pada Rabu (13/3).

Igor juga menyoroti pernyataan Prabowo setelah kemenangannya dalam pemilihan presiden 2024, bahwa proses demokrasi di Indonesia memang melelahkan dan membutuhkan biaya besar, namun perlu terus ditingkatkan kualitasnya.

“Prabowo memahami bahwa demokrasi di Indonesia memiliki biaya yang tinggi. Oleh karena itu, Indonesia memerlukan kepemimpinan yang kuat dan tegas setelah kepemimpinan Jokowi untuk mengembalikan demokrasi kepada rakyat, bukan kepada para pemodal atau pemilik modal,” kata Igor.

Igor juga menyatakan bahwa ia tidak khawatir dengan kepemimpinan Prabowo-Gibran di masa depan, karena Prabowo sendiri sadar akan pentingnya adanya mekanisme check and balances sebagai tokoh nasional yang sudah lama berada di luar pemerintahan.

“Faktor ini penting karena Prabowo akan bersedia mendengarkan kritik dan menghargai pendapat oposisi ketika nanti menjabat sebagai pemimpin baru Indonesia,” lanjutnya.

Igor juga memprediksi bahwa demokrasi di Indonesia akan menjadi lebih baik di bawah kepemimpinan Prabowo-Gibran, karena keduanya telah membuktikan bahwa mereka telah melalui proses demokrasi yang tidak instan dan bukan hanya mengandalkan popularitas semata.

“Prabowo adalah contoh bagus dalam membangun partai politik dari bawah, bukan hanya sebagai anggota atau karyawan partai. Prabowo memahami bahwa pilar utama dalam demokrasi adalah partai politik,” tambahnya. (SENOPATI)

Sumber: https://prabowosubianto.com/prabowo-subianto-unggul-usai-kalah-berkali-kali-di-pilpres-pengamat-man-of-the-moment-untuk-demokrasi/

Source link