Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, menganggap format debat ketiga calon presiden yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sudah cukup baik. Namun, ia siap untuk mengikuti evaluasi KPU terhadap format debat berikutnya.
Mahfud adalah cawapres nomor urut 3 yang mendampingi capres Ganjar Pranowo dari PDI Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hanura, dan Partai Perindo. Ia mengatakan bahwa KPU dapat mengubah atau memperbaiki format debat, dan ia akan mengikuti arahan tersebut.
Debat ketiga, menurut Mahfud, berjalan dengan baik di Istora Senayan, Jakarta Pusat pada Minggu malam, 7 Januari 2024. Namun, penilaian evaluasi terhadap format debat tersebut dapat diberikan oleh masyarakat. Presiden Jokowi juga meminta agar KPU melakukan evaluasi terhadap format debat capres dan cawapres ke depan.
Jokowi menyatakan bahwa banyak yang kecewa dengan debat ketiga capres yang diselenggarakan oleh KPU. Ia menekankan bahwa debat tersebut seharusnya menunjukkan visi dan misi, bukan sekadar serangan pribadi.
KPU juga diminta oleh Jokowi untuk melakukan evaluasi terhadap debat capres dan cawapres selanjutnya, agar tidak ada serangan pribadi yang tidak relevan dengan konteks debat. Debat seharusnya mempertimbangkan kebijakan, visi, dan misi, bukan saling menjatuhkan dengan motif-motif personal yang tidak mengedukasi.
Bagian selanjutnya dari artikel ini dapat diakses melalui tautan berikut: [Halaman Selanjutnya](https://www.viva.co.id/berita/politik/1675843-jokowi-minta-debat-dievaluasi-mahfud-md-ya-terserah-kpu-saya-manut-aja?page=2)
