Bogor – Capres nomor urut dua Prabowo Subianto mempunyai strategi ingin mengimpor 1,5 juta ekor sapi dari India untuk melanjutkan program susu gratis. Ketua umum partai Golkar Airlangga Hartarto buka suara soal itu.
Airlangga mengatakan bahwa tak hanya negara India yang akan menjadi target impor sapi yang akan dilakukan oleh Prabowo Subianto.
“Kita melihat bagaimana kebutuhan hewani kita, kita membuka kerja sama ke berbagai negara termasuk neraca perdagangan kita dengan India surplus besar,” ujar Airlangga di acara Konsolidasi Partai Golkar menuju Pemilu damai 2024, Bogor, Sabtu 6 Januari 2024.
Baca Juga :
Airlangga Pede Prabowo Bakal Unggul di Debat Ketiga Pilpres: Beliau Fasih soal Pertahanan
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
- VIVA.co.id/ Cahyo Edi (Yogyakarta)
Airlangga menjelaskan kalau negara India tak hanya akan mengimpor sapi. Dia menuturkan akan ada produk lainnya yang juga menguntungkan.
“Untuk India meminta ada produk-produk lain yang dibeli selama ini kan kita menggantungkan kepada Australia tapi tentu ada protokol-protokol kekarantinaan yang harus kita dalami,” kata dia.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini juga menegaskan kalau yang akan diimpor itu bukan sapi lantaran di India tengah mengalami PMK.
“Kita impornya kerbau bukan sapi, sapi tak boleh,” tegasnya.
“Ya jadi nanti teknis kan setelah itu baru kita buat secara teknokratis dari visi misinya,” imbuh Airlangga.
Halaman Selanjutnya
“Kita impornya kerbau bukan sapi, sapi tak boleh,” tegasnya.
