Golkar Mendukung Gibran Sebagai Calon Wakil Presiden Prabowo: Generasi Muda Siap Memimpin Indonesia

by -471 Views

Partai Golkar resmi mendukung Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Presiden Jokowi, sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang akan mendampingi Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto pada Pemilihan Presiden 2024.

Meski Partai Golkar telah memberikan dukungan kepada Gibran, masih ada kalangan yang mencemooh keputusan tersebut. Mereka menganggap bahwa Gibran terlalu muda untuk menjadi pendamping Prabowo sebagai Cawapres.

Menanggapi hal ini, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Firman Soebagyo, tidak mempermasalahkan penilaian tersebut. Firman menjelaskan bahwa alasan Gibran dipilih oleh partainya adalah karena mereka melihat bahwa pemilih milenial atau Gen Z saat ini mencapai sekitar 56% dari total pemilih. Oleh karena itu, ini adalah kelompok yang seharusnya diperebutkan.

Alasan lainnya adalah Firman menyebut bahwa transformasi kepemimpinan ke depan harus dimulai sejak sekarang. Jika tidak, maka semua pihak akan kehilangan bonus demografi ini.

Firman juga menyoroti bahwa semua orang tidak boleh berpikir mundur dan menganggap bahwa seseorang yang berusia 40 tahun ke atas lebih pintar daripada yang berusia 30 tahun ke bawah. Ia menjelaskan bahwa banyak entrepreneur muda yang sukses di tingkat internasional seperti Google dan Yahoo. Oleh karena itu, ini adalah kesempatan bagi anak muda untuk menjadi pemimpin ke depan.

Firman menilai bahwa orientasi menuju Indonesia Emas tahun 2045 adalah dengan lebih fokus pada teknologi. Oleh karena itu, ia mengatakan bahwa di era saat ini, boneka atau robot sudah dapat bekerja seperti manusia, sehingga ini adalah hal yang luar biasa. Firman mengatakan bahwa Indonesia saat ini harus memunculkan tokoh-tokoh anak muda dan mendukung mereka dengan tokoh-tokoh senior sebagai pendukung.

Firman mengingatkan bahwa ini adalah peluang bagi anak-anak muda. Ia menegaskan bahwa anak muda tidak boleh diremehkan dan dianggap tidak berpengalaman. Firman mencontohkan bahwa banyak anggota DPR juga belum memiliki pengalaman sebagai politisi pada awalnya, namun dengan belajar dan didukung oleh tokoh-tokoh senior, mereka menjadi politisi yang hebat.

Firman menegaskan bahwa ini merupakan perhatian dari Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, yang memberikan kesempatan kepada Gibran yang masih berusia di bawah 40 tahun. Firman juga menambahkan bahwa tidak boleh terpengaruh oleh isu-isu politik lawan yang pada dasarnya takut bersaing.

Firman mengajak untuk maju secara sehat, saling menghormati, dan tanpa konflik. Siapapun yang menang, harus dihormati.